Penyuluhan Penggunaan Sosial Media Secara Bijak Sebagai Upaya Kesehatan Mental Remaja Terdidik SMAN 2 Brebes

Authors

  • Dewi Kurniawati Universitas Muhammadiyah Surakarta, Indonesia
  • Nur 'Aini Azhari Nugrahani Universitas Muhammadiyah Surakarta, Indonesia
  • Bethari Mukti Kusumaningtyas Universitas Muhammadiyah Surakarta, Indonesia
  • M. Abdus Syakur Universitas Muhammadiyah Surakarta, Indonesia
  • Rezania Asyfiradayati Universitas Muhammadiyah Surakarta, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.51577/globalabdimas.v1i2.144

Keywords:

Kesehatan Mental, Kesehatan Mental, Gerakan Masyarakat, Gerakan Masyarakat, Media Sosial, Media Sosial, Pengabdian Masyarakat, Pengabdian Masyarakat

Abstract

Pengabdian masyarakat dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada pelajar SMA Negeri 2 Brebes mengenai penggunaan media sosial yang sesuai agar tidak mempengaruhi kesehatan mental pelajar. Tujuan pengabdian masyarakat diharapkan dapat menurunkan angka kecanduan penggunaan media sosial terhadap pelajar. Pengabdian Masyarakat diawali dengan sosialisasi melalui media online yaitu via whatshapp grup dan pemberian pre test, dilanjutkan penyampaian materi melalui platform google meeting dengan power point setelah itu dilakukan evaluasi untuk mengetahui peningkatan pengetahuan siswa-siswi sesudah diberi materi dengan memberikan post test. Pengabdian ini dilakukan pada siswa yang tergabung dalam kepengurusan organisasi sekolah yaitu OSIS dan PMR agar dapat menjadi wadah, penggerak, dan motivator yang bersifat preventif serta memperkenalkan masalah seputar kesehatan di kalangan pelajar, yang dapat memberikan perubahan dalam penggunaan media sosial yang lebih baik bagi siswa siswi SMA Negeri 2 Brebes. Materi yang diberikan dalam pengabdian ini adalah materi edukasi dalam bermedia sosial yang baik untuk diterapkan selama pandemi agar tidak mempengaruhi kesehatan mental. Berdasarkan hasil post test (92.50) pengetahuan siswa siswi SMA Negeri 2 Brebes meningkat dibandingkan dari hasil pre test (85.00) sebelum sesi diskusi dimulai. Acara ini memberikan manfaat bagi siswa siswi SMA Negeri 2 Brebes. Siswa dapat mengetahui cara efektif dalam menggunakan media sosial agar tidak mempengaruhi kesehatan mental karena disaat pandemi mereka tidak bisa lepas dari media sosial, terutama dengan penggunaan media sosial yang berlebih yang berdampak pada turunnya minat belajar, tidak fokus saat pelajaran sehingga menyebabkan prestasi menurun.

References

Adisty Wipower Pointi, B.W. (2015). Kesehatan Mental Masyarakat Indonesia (Pengetahuan, dan Keterbukaan Masyarakat Terhadap Gangguan Kesehatan Mental). Riset & PKM. 2(2), 147-300.

Dewi S.K. (2012). Kesehatan Mental. Semarang: UPT UNDIP Press Semarang.

Evi Deliviana, M. H. (2020). Pengelolaan Kesehatan Mental Mahasiswa Bagi Optimalisasi Pembelajaran Online di Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Selaras, 3(2), 129-138.

Fitri, Sulidar. (2017). Dampak Positif dan Negatif Sosial Media Terhadap Perubahan Sosial, (Disertai Universitas Tasikmalaya).

Kemenkes RI. (2018). Pengertian Kesehatan Mental. Diperoleh dari https://promkes.kemkes.go.id/pengertian-kesehatan-mental. Diakses pada 13 Mei 2021.

Romeltea. (2014). Media Sosial Pengertian, Karakteristik, dan Jenis. Diperoleh dari

http://www.romelteamedia.com/2014/04/media-sosial-pengertian karakteristik.html. Diakses tanggal 17 Mei 2021.

Sekolah Data Kemdikbud. (2021). Profil SMA Negeri 2 Brebes. Diperoleh dari

http://sekolah.data.kemdikbud.go.id/index.php/chome/profil. Diakses pada 17 Mei 2021.

Toni, I. A. (2019). Peranan Organisasi Siswa Intra Sekolah (Osis) Dalam Memebentuk Karakter Siswa di SMK Negeri 2 Salatiga. Satya Widya, 35(1), 54-61.

Yuliandari, E. (2019). Kesehatan Mental Anak dan Remaja. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Zubir, Z., & Yuhafliza. (2019). Pengaruh Media Sosial terhadap Anak dan Remaja. Jurnal Pendidikan Almuslim, 7(1), 2338-7394.

Published

2021-11-30