Pemanfaatan Bonggol Jagung Sebagai Bahan Absorben Pada Limbah Pewarna Batik di Desa Banyubiru

Authors

  • Dedy Richi Rizaldy Universitas PGRI Madiun, Indonesia
  • Rida Fahas Universitas PGRI Madiun, Indonesia
  • Puput Jianggimahastu Universitas PGRI Madiun, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.51577/globalabdimas.v1i2.158

Keywords:

Bonggol Jagung, Bonggol Jagung, Absorben, Absorben, Limbah, Batik, Limbah, Batik

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan untuk memberikan penyuluhan, pembinaan dan pelatihan kepada masyrakat pengerajin batik di Desa Banyu Biru, Kecamatan Widodaren, Kabupaten Ngawi.hal ini dilakukan karena para pengrajin batik tersebut menggunakan pewarna sintetis dalam mewarnai produk mereka dan membuang limbah pewarna secara sembarangan. Hal ini tentunya akan berpengaruh kepada lingkungan mereka. Oleh karena itu perlu adanya penyuluhan, pembinaan dan pelatihan dalam rangka mengurangi pembuangan limbah secara sembarangan tersebut.

References

Alfiany, H., B. Syaiful, dan Nurakhirawan. 2013. Kajian Penggunaan Arang Aktif Tongkol Jagung Sebagai Absorben Logam Pb dengan Beberapa Aktivator Asam. Jurnal Natural Science, 2 (3): 75-86.

Ahmad, R. 2009, Study In Adsorpsions Of Crystal Viole Dan From Aqueos Solations Onto Ciniferou Pinus Bark Powder (CPNP), J Hajard mater.

Bharathi, K. S. and S. T. Ramesh. 2013. Removal of dyes using agricultural waste as lowcost adsorbents: a review. Journal of Applied Water Science. pp. 773– 790.

Budiono, A, Suhartana, Gunawan. 2010. Pengaruh Aktivasi Arang Tempurung Kelapa Asam Sulfat dan Fosfat untuk Adsorpsi Fenol. Laboratorium Kimia Anorganik, Laboratoium Kimia Nalitik.Jursan Kimia .Universitas Indonesia Diponogoro

Patel, R. dan S. Surest. 2008. Kinetic And Equlilelibrium Studies On The Biosorption Of Reactive Black 5 Dye By Asperqillus Foutidus.Bioresour Tehnology.Pp.51-5

Pambayun, G. S., Y. E. Y. Remigius, M. Rachimoellah, dan M. M. P. Endah. 2013. Pembuatan Karbon Aktif dari Arang Tempurung Kelapa dengan Aktivator ZnCl2 Dan Na2CO3 Sebagai Adsorben Untuk Mengurangi Kadar Fenol Dalam Air Limbah. Jurnal Teknik Pomits. Vol. 2, No. 1

Patel, R. and S. Suresh. 2008. Kinetic and equilibrium studies on the biosorption of reactive black 5 dye by Aspergillus foetidus. Bioresour Technology. pp.51-58.

Purwanto, D. 2011. Arang dari Limbah Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq). Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan. Bogor. Jurnal Penelitian Hasil Hutan. Vol. 29, No.

Ruslan, K. W. (2013). Study of physico-chemical properties of Si [O. sub. 2]-[Al. sub. 2][O. sub. 3]/bentonite nanocomposite: thermal and acid stability. International Journal of Applied Chemistry, 9(1), 15-36.

Sallau, B., A. Aliyu, Salihu and S. Ukuwa. 2012. Biosorption of Chromium (VI) from Aqueous Solution by Corn Cob Powder. International Journal of Environmrnt and Bioenergy, 4(3): 131-140

Sudarja dan N, Caroko. 2012. Kaji Eksperimental Efektifitas Penyerapan Limbah Cair Industri Batik Taman Sari Yogyakarta Menggunakan Arang Aktif Mesh 80 dari Limbah Gergaji Kayu Jati. Jurnal Ilmiah Semesta Teknika. Vol. 14, hal. 50-58

Surest, A.H. 2008. Pengaruh Suhu, Konsentrasi Zat Aktivator dan Waktu Aktivasi terhadap Daya Serap Karbon Aktif dari Tempurung Kemiri. Jurnal Teknik Kimia.2(15)

Suhartati, T. 2017. Dasar-Dasar Spektrofotometri UV-Vis dan Spektrometri Massa untuk Penentuan Struktur Senyawa Organik. Lampung: Anugrah Utama Raharja.

Published

2021-11-30