Pengaruh Latihan Bantuan Hidup Dasar Terhadap Tingkat Pengetahuan dan Keterampilan dalam Menolong Korban Tenggelam pada Siswa Madrasah Aliyah Negeri 2 Kota Tidore Kepulauan

Authors

  • Deliasani Ade Sekolah Pascasarjana Universitas Hassanuddin
  • Veny Hadju Ilmu Kesehatan Masyarakat, Universitas Hasanuddin
  • Nurdin Perdana Sekolah Pascasarjana Universitas Hassanuddin

DOI:

https://doi.org/10.51577/jhqd.v4i1.576

Keywords:

BHD, Pengetahuan, Keterampilan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan dan keterampilan siswa dalam menolong korban tenggelam sebelum dan sesudah dilakukan latihan BHD dan mengetahui efektifitas metode yang digunakan dalam mengukur tingkat pengetahuan dan keterampilan siswa untuk menolong korban tenggelam setelah dilakukan latihan BHD. Penelitian ini merupakan penelitian quasy experimen with pre-post test control group design. Sampel yang digunakan berjumlah 70 orang siswa, analisa data yang digunakan adalah analisa univariat dan bivariat. Responden terbagi menjadi dua kelompok yang terdiri dari kelompok perlakuan 35 orang dan kelompok kontrol 35 orang. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner tentang tingkat pengetahuan BHD. Data yang dianalisis menggunakan ananalisa univariat dan bivariate. Hasil Penelitian ini menunjukan bahwa hasil uji statistic didapatkan adanya pengaruh latihan BHD terhadap tingkat pengetahuan menolong korban tenggelam pada siswa Madrasah Aliyah Negeri 2 Tidore Kepulauan kelas XI. Pada post test kelompok kontrol maupun kelompok intervensi didapatkan p value = 0,000. Hal tersebut berarti bahwa ada pengaruh namun tidak bermakna. Dengan demikian para siswa perlu adanya motivasi dan minat belajar yang tinggi, khususnya dalam melakukan BHD agar dapat melakukan hal hal yang positif khusunya BHD. Dalam hal ini mereka lebih terampil melakukan penanganan yang cepat dan tepat untuk menolong korban yang mengalami henti nafas dan henti jantung dalam konidisi darurat.

References

Andoko, A., Wandini, R., Azzahra, P. S., Sari, M. N., Khoirudin, P., & Haryanti, M. (2022). Penyuluhan kesehatan tentang bantuan hidup dasar. JOURNAL OF Public Health Concerns, 2(3), 112-116.

Ambohamsah, I., Arfa, F., & Tanjung, R. (2021). Penyuluhan Dan Pelatihan Bantuan Hidup Dasar (BHD) Kecamatan Mapili Kabupaten Polewali Mandar. Jurnal Abdidas, 2(6), 1356-1361.

Dahlan M.S.(2013). Statistik untuk Kedokteran dan Kesehatan edisi 5.Jakarta Salemba Medika

Flora, H. S. (2019). Etika dan Tata Tertib Disiplin Mahasiswa. Law Pro Justitia, 4(2).

Hardisman.(2014). Gawat Darurat Medis Praktiscetakan 1.Yogyakarta : Gosyen publishing.

Istiqomatul, M., & Maryam, R. (2021). Kefektifan layanan Konseling Kelompok Rational Emotive Behavior dalam Meningkatkan Etika Pergaulan Positif Siswa SMP. Jurnal Thalaba Pendidikan Indonesia, 4(1), 43-57.

Resuscitation Council .(2010). Adult Basic Life Support.http://www.resus.org.uk/pages/bls.pdf[Accesed 20 Januari 2019]

Sadeghi R., Sedhagat MM. & Ahmadi FS.(2014). Comparison of the effect of an blended lecture teaching methods on students' learning and satisfaction. J Adv Med Educ Prof, 2(4),146-150.

Sardiman A.M. (2008). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar.Raja Grafindo Persada: Jakarta.

Setiadi.(2007). Konsep dan Penulisan Riset keperawatan cetakan 1,Yogyakarta : Graha Ilmu.

Sembiring, E., & Sipayung, N. P. (2023). Edukasi Kesehatan dan Pertolongan Pertama Choking (Tersedak) Pada Siswa SMA Swasta Medan. KOMUNITA: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat, 2(2), 153-159.

Subagiyo A.A., Ratnaningsih E., Suginman T., Kosasih A. & Agustinus R. (2011). Buku Panduan Kursus Bantuan Hidup Jantung Dasar.

Taddaga H.(2009). EKG dan BHD Untuk PERAWAT cetakan 1.Makassar : Pustaka Assalam

Thoyyibah ZA.&Dzurriyatun.(2014). Pengaruh pelatihan bantuan hidup dasar pada remaja terhadap tingkat motivasi menolong korban henti jantung.Jurnal penelitian.

Winarni S. (2017). Pengetahuan perawat tentang bantuan hidup dasar berdasarkan AHA Tahun 2015 di UPTD Puskesmas kota Blitar. e Jurnal nurse dan kebidanan, vol 4 no.3

Published

2024-06-30