Journal of Health Quality Development https://journal.intelekmadani.org/index.php/jhqd <p><img src="https://journal.intelekmadani.org/public/site/images/admin/1690611225-jhqd-lengkap.png" alt="" width="1010" height="336" /></p> en-US jhqd.im@gmail.com (Irwan, S.KM.,M.Adm.Kes) jhqd.im@gmail.com (Asran, S.KM.,M.Kes) Mon, 30 Jun 2025 00:00:00 +0000 OJS 3.2.0.3 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 Gambaran Implementasi Audit Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) PT Cahaya Tehnik Elektrikal https://journal.intelekmadani.org/index.php/jhqd/article/view/748 <p>Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) merupakan upaya penting dalam menciptakan lingkungan kerja yang aman, sehat, dan produktif, terutama pada perusahaan jasa konstruksi yang memiliki potensi risiko tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan tingkat pencapaian penerapan SMK3 di PT. Cahaya Tehnik Elektrikal sesuai Peraturan Pemerintah No. 50 Tahun 2012 tingkat awal (64 kriteria). Metode penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif melalui observasi langsung partisipatif dengan menggunakan daftar periksa kriteria audit SMK3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pemenuhan kriteria audit SMK3 mencapai 79,68%, dengan 13 temuan ketidaksesuaian minor yang meliputi aspek pendokumentasian, pengesahan dokumen, pelatihan tim tanggap darurat, pemantauan peralatan keselamatan, dan penyebaran informasi K3. Meskipun mayoritas kriteria telah dipenuhi dengan baik, hasil ini menegaskan perlunya perbaikan berkelanjutan dalam penguatan implementasi teknis, pengawasan berkala, dan pembentukan budaya keselamatan kerja yang lebih kuat. Berdasarkan hasil audit, PT. Cahaya Tehnik Elektrikal direkomendasikan untuk memperoleh sertifikat SMK3 tingkat awal dengan predikat penerapan baik.</p> Karlina Bte Muhammad, Asran Asran, Nunik Sulistyanungtyas, Muhammad Syahrir, Rahman Rahman Copyright (c) 2025 Journal of Health Quality Development (JHQD) https://creativecommons.org/licenses/by/4.0/ https://journal.intelekmadani.org/index.php/jhqd/article/view/748 Mon, 30 Jun 2025 00:00:00 +0000 Strategi Tata Ruang Kota Ramah Lingkungan: Pendekatan Ekologis dalam Perencanaan Urban Kota Makassar https://journal.intelekmadani.org/index.php/jhqd/article/view/767 <p>Urbanisasi yang pesat di Kota Makassar memunculkan tantangan ekologis yang signifikan, seperti degradasi lingkungan, banjir, dan berkurangnya ruang terbuka hijau. Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi strategi tata ruang kota ramah lingkungan melalui pendekatan ekologis, dengan mengacu pada teori <em>Cities as Sustainable Ecosystems</em> dari Newman dan Jennings. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan studi kasus dan wawancara terhadap pemangku kepentingan. Penelitian menemukan bahwa strategi seperti pengembangan lorong garden, revitalisasi ruang terbuka hijau, pengelolaan sampah berbasis komunitas, serta zonasi ekologis dalam RDTR telah diimplementasikan secara parsial. Namun, sejumlah tantangan masih menghambat keberhasilan strategi ini, antara lain dominasi pendekatan teknokratis, kurangnya integrasi lintas sektor, minimnya data ekologis spasial, dan keterlibatan masyarakat yang tidak berkelanjutan. Rekomendasi strategis meliputi penguatan zonasi ekologis, pembangunan infrastruktur hijau, integrasi transportasi rendah karbon, digitalisasi tata ruang dengan monitoring partisipatif, dan insentif bagi pembangunan ramah lingkungan. Penelitian ini berkontribusi pada pengembangan model perencanaan kota berkelanjutan di Indonesia yang adaptif, inklusif, dan berbasis ekologi.</p> Soemitro Emin Praja, Asran Asran Copyright (c) 2025 Journal of Health Quality Development (JHQD) https://creativecommons.org/licenses/by/4.0/ https://journal.intelekmadani.org/index.php/jhqd/article/view/767 Mon, 30 Jun 2025 00:00:00 +0000 Faktor Resiko Kejadian Anemia Ibu Hamil pada Rumah Sakit Wisata Universitas Indonesia Timur Tahun 2024 https://journal.intelekmadani.org/index.php/jhqd/article/view/783 <p>Anemia merupakan salah satu masalah kesehatan diseluruh dunia terutama Negara berkembang yang diperkirakan 30% penduduk dunia menderita anemia. Anemia banyak terjadi pada masyarakat terutama pada remaja putri sampai saat ini masih cukup tinggi, menurut WHO, prevalensi anemia dunia berkisar 40-88%. Berdasarkan data di Rumah Sakit Umum Wisata UIT Makassar tahun 2024 terdapat 53,2% dari 592 ibu hamil yang telah diperiksa kadar HBnya menderita anemia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan kejadian anemia pada ibu hamil di Rumah Sakit Umum Wisata UIT Makassar. Jenis penelitian ini adalah penelitian survey analitik dengan menggunakan pendekatan <em>cross sectionalstudy </em>yaitu penelitian yang pengukurannya dilakukan hanya sekali. Dalam hal ini peneliti mencari hubungan antara variabel bebas (faktor risiko) dengan variabel terikat (Anemia pada ibu hamil) dimana dalam penelitian ini faktor risiko anemia yakni umur ibu, paritas, jarak kehamilan dan paritas sebagai variabel bebas/variabel independen dan kejadian anemia sebagai variabel terikat/variabel dependen. Hasil analisis dari penelitian ini terbagi atas 4 faktor utama dan 1 faktor resiko: 1. Terdapat hubungan antara umur dengan kejadian anemia pada ibu hamil 2. Terdapat hubungan antara paritas dengan kejadian anemia 3. Terdapat hubungan antara jarak kehamilan dengan kejadian anemia pada ibu hamil 4. Tidak terdapat hubungan antara pekerjaan dengan kejadian anemia 5. Faktor risiko utama terjadinya anemia pada ibu hamil dari keempat faktor yang diteliti adalah paritas.</p> Priskha Pratiwi Copyright (c) 2025 Journal of Health Quality Development (JHQD) https://creativecommons.org/licenses/by/4.0/deed.id https://journal.intelekmadani.org/index.php/jhqd/article/view/783 Mon, 30 Jun 2025 00:00:00 +0000 Komunikasi Perawat–Keluarga pada Perawatan Paliatif: Pengaruh Norma Religius dan Struktur Keluarga Terhadap Keputusan Klinis https://journal.intelekmadani.org/index.php/jhqd/article/view/796 <p>Perawatan paliatif menempatkan keluarga sebagai mitra kunci dalam pengambilan keputusan klinis, terutama di masyarakat kolektivistik yang nilai dan praktik religiusnya kuat. Kualitas komunikasi perawat–keluarga menentukan kejelasan tujuan perawatan, keselarasan keputusan dengan nilai pasien, serta keterlaksanaan dokumen <em>advance care planning</em> (ACP). Tujuan: Menilai pengaruh norma religius dan struktur keluarga terhadap kualitas komunikasi perawat–keluarga, serta dampaknya pada keputusan klinis (keberadaan ACP, waktu diskusi tujuan perawatan, dan preferensi eskalasi vs perawatan berfokus kenyamanan). Metode: Riset campuran berurutan. Fase kualitatif menggunakan wawancara mendalam semi-terstruktur pada keluarga pasien dewasa yang menerima layanan paliatif dan perawat yang terlibat dalam diskusi klinis, dianalisis secara tematik untuk memetakan otoritas keputusan, peran komunitas keagamaan, dan strategi komunikasi efektif. Temuan memandu adaptasi instrumen survei. Fase kuantitatif berupa survei potong lintang multi-fasilitas pada ±600 keluarga. Variabel: religiusitas/norma religius (modul FICA yang diadaptasi), struktur keluarga (indeks sentralisasi keputusan), kualitas komunikasi (Quality of Communication/QOC), <em>shared decision-making</em> (SDM-Q-9), serta luaran klinis berbasis rekam medis. Analisis mediasi–moderasi dengan <em>bootstrap</em> 5.000 replikasi dan <em>cluster-robust standard errors</em>; kovariat meliputi usia, pendidikan, diagnosis, lama perawatan, serta keterlibatan rohaniawan. Etik: <em>Informed consent</em>, protokol distress, dan kerahasiaan data religius, selaras dengan pedoman paliatif nasional. Hasil yang diharapkan: Religiusitas dan struktur keluarga memengaruhi kualitas komunikasi; kualitas komunikasi yang lebih baik berkaitan dengan keputusan klinis yang lebih tepat waktu dan selaras nilai. Implikasi: Rekomendasi kurikulum komunikasi sensitif-budaya bagi perawat dan indikator mutu implementasi layanan paliatif.</p> Muhammad Ilyas Copyright (c) 2025 Journal of Health Quality Development (JHQD) https://creativecommons.org/licenses/by/4.0/ https://journal.intelekmadani.org/index.php/jhqd/article/view/796 Mon, 30 Jun 2025 00:00:00 +0000 Ekosistem Kewirausahaan Kesehatan Berbasis Komunitas: Kajian Sosiologis tentang Partisipasi dan Modal Sosial di Kabupaten Sinjai https://journal.intelekmadani.org/index.php/jhqd/article/view/810 <p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dinamika ekosistem kewirausahaan kesehatan berbasis komunitas di Kabupaten Sinjai dengan meninjau peran partisipasi masyarakat dan modal sosial dalam pengembangannya. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan paradigma sosiologis interpretatif. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan studi dokumentasi terhadap informan yang terdiri atas tenaga kesehatan komunitas, kader kesehatan, aparat desa, serta pelaku usaha kesehatan lokal. Hasi penelitian menunjukkan bahwa ekosistem kewirausahaan kesehatan di Kabupaten Sinjai tumbuh dari inisiatif masyarakat yang berorientasi pada peningkatan kesejahteraan dan kemandirian di bidang kesehatan. Partisipasi masyarakat terwujud dalam berbagai bentuk, mulai dari ide, tenaga, hingga partisipasi sosial yang didasari oleh nilai gotong royong dan solidaritas. Modal sosial — yang mencakup kepercayaan, jaringan sosial, dan norma lokal — berperan penting dalam memperkuat hubungan antaraktor dan menjaga keberlanjutan program. Terdapat hubungan timbal balik antara partisipasi dan modal sosial: partisipasi memperkuat jaringan kepercayaan, sementara modal sosial memotivasi keterlibatan masyarakat secara sukarela. Temuan ini menunjukkan bahwa pembangunan ekosistem kewirausahaan kesehatan tidak dapat dipisahkan dari konteks sosial-budaya masyarakat. Implikasi dari penelitian ini menegaskan pentingnya strategi pembangunan kesehatan berbasis komunitas yang memadukan pendekatan sosial, ekonomi, dan budaya lokal sebagai dasar penguatan ekosistem kewirausahaan kesehatan yang berkelanjutan.</p> Muhammad Ilyas, Muhammad Syukur Copyright (c) 2025 Journal of Health Quality Development (JHQD) https://creativecommons.org/licenses/by/4.0/ https://journal.intelekmadani.org/index.php/jhqd/article/view/810 Mon, 30 Jun 2025 00:00:00 +0000