UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK N-HEKSAN DAN ETILASETAT DAGING BUAH SIRIH (Piper betle L.) DENGAN MENGGUNAKAN METODE DPPH (1,1-diphenyl-2-picrylhydrazyl)

Authors

  • Sustrin Abasa Universitas Pancasakti Makassar, Indonesia
  • Pertiwi Ishak Universitas Pancasakti Makassar, Indonesia
  • Sudirman Sudirman Universitas Pancasakti Makassar, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.51577/papsjournals.v3i1.511

Keywords:

Piper betle L, Antioksidan, DPPH, IC50

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas dari Ekstrak N-Heksan dan Etil Asetat Daging Buah Sirih (Piper betle L) dengan pembanding Vitamin C. Dan untuk mengetahui nilai IC50 Ekstrak N-Heksan dan Etil Asetat Daging Buah Sirih (Piper betle L). Diekstraksi secara maserasi dengan menggunakan pelarut N- Heksan dan Etil Asetat. Aktivitas antioksidan Ekstrak N-Heksan dan Etil Asetat Daging Buah Sirih (Piper betle L) diuji secara kualitatif dilakukan dengan uji flavonoid, uji fenolik, uji steroid didapatkan sampel mengandung flavonoid dengan menambahkan serbuk Magnesium (Mg) dan diteteskan asam klorida (HCl) pekat sehingga perubahan warna menjadi merah sedangkan fenolik ditambahkan (FeCl3) 1% sehingga mendapatkan perubahan warna menjadi hijau dan uji steroid ditambahkan CH3OOH glasial sebanyak 10 tetes dan 2 tetes H2SO4. Hasil uji Ekstrak N-Heksan Daging Buah Sirih (Piper betle L) diperoleh nilai IC50 75,250 ppm dan Ekstrak Etil Asetat Daging Buah Sirih (Piper betle L) diperoleh nilai IC50 5.661 ppm, pembanding Vitamin C diperoleh nilai IC50 6.6686 ppm. Ekstrak N- Heksan Daging Buah Sirih (Piper betle L) memiliki aktivitas antioksidan kategori kuat berdasarkan tingkat intensitas antioksidan Nilai IC50 50-100 ppm, Ekstrak Etil Asetat Daging Buah Sirih (Piper betle L) memiliki aktivitas antioksidan kategori sangat kuat berdasarkan intensitas antioksidan Nilai IC50 (<50 ppm) dan Vitamin C memiliki aktivitas antioksidan sangat kuat karena memperoleh nilai IC50 (<50 ppm).

Published

2024-06-25

Issue

Section

Articles