FORMULASI DAN UJI AKTIVITAS SEDIAAN FACE MIST FRAKSI ETIL ASETAT DAUN SUKUN (Artocarpus altilis) TERHADAP BAKTERI PROPIONIBACTERIUM ACNES
DOI:
https://doi.org/10.51577/papsjournals.v4i1.697Keywords:
Daun Sukun, Face Mist, bakteri Propionibacterium acnesAbstract
Telah dilakukan penelitian tentang formulasi dan uji aktivitas sediaan face mist fraksi etil asetat daun sukun (Artocarpus altilis) terhadap bakteri Propionibacterium acnes. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kestabilan sediaan face mist dan untuk menentukan konsentrasi yang paling efektif pada face mist fraksi etil asetat daun sukun (Artocarpus altilis). Metode penelitian secara eksperimental laboratorium. Desain penelitian untuk mengetahui sediaan face mist fraksi etil asetat daun sukun (Artocarpus altilis) stabil secara fisika dan kimia, dan untuk melihat aktivitas sediaan face mist terhadap bakteri Propionibacterium acnes dengan menggunakan metode disk difussion. Pengujian dilakukan menggunakan sediaan face mist fraksi etil asetat daun sukun dengan konsentrasi 0.1%, 0.2%, dan 0.3% terhadap Propionibacterium acnes. Hasil penelitian diperoleh face mist fraksi etil asetat daun sukun (Artocarpus altilis) stabil secara fisika dan kimia, dan adanya zona hambat dari masing-masing perlakuan yaitu 7,75 mm, 7,84 mm dan 8,84 mm. Sediaan face mist fraksi etil asetat daun sukun efektif menghambat pertumbuhan Propionibacterium acnes. Konsentrasi yang paling efektif yaitu 0,3% yang termasuk dalam kategori zona hambat yang sedang, dan hasil uji statistik aktivitas sediaan face mist fraksi etil asetat daun sukun menyatakan bahwa Sig<0,05 sehingga konsentrasi sediaan berpengaruh terhadap pertumbuhan bakteri Propionibacterium acnes.
References
Amelia, R. and Ngazizah, F.N. (2021) ‘Analisa Ekstrak Etil Asetat Akar Kaik-Kaik (Uncaira cordata (Lour.) Merr.) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Staphylococcus aureus’, Journal of Indonesian Medical Laboratory and Science (JoIMedLabS), 2(1), pp. 68–82.
Apristasari, O. et al. (2018) ‘FAMIKU (Face Mist-Ku) yang memanfaatkan ekstrak kubis ungu dan bengkuang sebagai antioksidan dan pelembab wajah’, Fakultas Farmasi Dan Sains Universitas Muhammadiyah Prof DR Hamka, 5(2), pp. 35–40.
Bonev, B., Hooper, J. and Parisot, J. (2008) ‘Principles of assessing bacterial susceptibility to antibiotics using the agar diffusion method’, Journal of antimicrobial chemotherapy, 61(6), pp. 1295–1301.
Fiana, F.M., Kiromah, N.Z.W. and Purwanti, E. (2020) ‘Aktivitas antibakteri ekstrak etanol daun sukun (Artocarpus altilis) terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli’, Pharmacon: Jurnal Farmasi Indonesia, pp. 10–20.
Harefa, D. (2020) ‘Pemanfaatan hasil tanaman sebagai tanaman obat keluarga (TOGA)’, Madani: Indonesian Journal of Civil Society, 2(2), pp. 28–36.
Herliningsih, H. and Anggraini, N. (2021) ‘Formulasi facemist ekstrak etanol buah bengkuang (Pachyrhizus erosus (L.) Urb) dengan menggunakan pewarna alami saffron (Crocus sativus L.)’, HERBAPHARMA: Journal of Herb Farmacological, 3(2), pp. 48–55.
Kurniawati, I.F. and Sutoyo, S. (2021) ‘REVIEW ARTIKEL: POTENSI BUNGA TANAMAN SUKUN (ARTOCARPUS ALTILIS [PARK. I] FOSBERG) SEBAGAI BAHAN ANTIOKSIDAN ALAMI: ARTICLE REVIEW: THE POTENTION OF BREADFUIT FLOWERS (ARTOCARPUS ALTILIS [PARK. I] FOSBERG) AS NATURAL ANTIOXIDANT’, Unesa Journal of Chemistry, 10(1), pp. 1–11.
Liling, V. V et al. (2020) ‘Uji aktivitas antibakteri ekstrak etanol kulit buah Pepaya Carica papaya L. terhadap bakteri penyebab jerawat Propionibacterium acnes’, Biofarmasetikal Tropis, 3(1), pp. 112–121.
LUCITA, A. (no date) ‘Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Teh, Daun Sukun, dan Daun Sirih terhadap Propionobacterium acnes serta Aplikasinya pada Masker Antijerawat’.
Putrajaya, F., Hasanah, N. and Kurlya, A. (2019) ‘Daya hambat ekstrak etanol daun suruhan (Peperomia pellucida L.) terhadap pertumbuhan bakteri penyebab jerawat (Propionibacterium acnes) dengan metode sumur agar’, Edu Masda Journal, 3(2), pp. 123–140.
Rahayu, M.S. (2023) ‘Uji Efektivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Sukun (Artocarpus Altilis) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Staphylococcus Aureus’, Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan, 6(1), pp. 11–18.
Riskiana, N.A., Nasution, N.F. and Dona, R.A. (2020) ‘Efektivitas penggunaan laboratorium terhadap hasil belajar biologi siswa pada materi bakteri di kelas x sma negeri 1 batang onang’, Jurnal Edugenesis, 2(2), pp. 8–14.
Widyasanti, A. and Fauziyah, R. (2022) ‘SURVEI AWAL PEMINATAN MASYARAKAT MENGENAI FACE MIST ALAMI BERBAHAN BUNGA TELANG: SURVEI AWAL PEMINATAN MASYARAKAT MENGENAI FACE MIST ALAMI BERBAHAN BUNGA TELANG’, Jurnal Kajian Budaya dan Humaniora, 4(2), pp. 166–170.
Yuliastri, W.O. and Prasetyo, M. (2019) ‘Formulasi pasta gigi herbal ekstrak daun sukun (Artocarpus altilis) dan uji aktivitas antibakteri terhadap bakteri Streptococcus mutans’, Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia, 5(01), pp. 10–14.
Yumni, G.G., Widyarini, S. and Fakhrudin, N. (2021) ‘Kajian etnobotani, fitokimia, farmakologi dan toksikologi sukun (Artocarpus altilis (Park.) Fosberg)’, Jurnal Tumbuhan Obat Indonesia, 14(1), pp. 55–70.
Published
Issue
Section
Copyright (c) 2025 Andi Ulfiana Utari, Nasrawati Basir, Nurhikma Awaluddin, Sirajul Firdaus, Dhea Handa Adhelia
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Make A Submission 
