PENGARUH SISTEM PENGADAAN DAN KEBIJAKAN INTERNAL TERHADAP KETERSEDIAAN OBAT DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SYEKH YUSUF KABUPATEN GOWA
DOI:
https://doi.org/10.51577/papsjournals.v3i2.719Keywords:
Pengadaan Obat, Kebijakan Internal, E-Katalog, Pelayanan KesehatanAbstract
Ketersediaan obat yang memadai dan berkualitas di rumah sakit menjadi aspek krusial dalam menunjang pelayanan kesehatan yang optimal. Obat- obatan yang tersedia dengan baik akan memastikan pasien mendapatkan perawatan yang sesuai dan dapat mengurangi angka morbiditas serta mortalitas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas sistem pengadaan dan kebijakan internal dalam mendukung ketersediaan obat di rumah sakit, dengan fokus pada Rumah Sakit Umum Daerah Syekh Yusuf Kabupaten Gowa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem pengadaan melalui e-katalog meningkatkan efisiensi hingga 75%, Kebijakan internal, seperti perencanaan kebutuhan berbasis historis (90% implementasi), penyusunan buffer stock (70% implementasi), dan monitoring distribusi (75% implementasi). Kekosongan stok sebanyak 148 jenis obat berdampak signifikan terhadap kualitas pelayanan, yang juga menjadi penyebab utama ketidakpuasan pasien. Penelitian ini menyimpulkan bahwa sinergi antara sistem pengadaan dan kebijakan internal, yang didukung oleh inovasi teknologi serta kolaborasi dengan pemerintah daerah, dapat meningkatkan manajemen pengadaan obat dan memberikan dampak positif terhadap pelayanan kesehatan rumah sakit.
Published
Issue
Section

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.